Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Rekomendasi pola makan untuk jaga daya tahan hadapi cuaca ekstrem
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-16 13:45:51【Tempat Makan】925 orang sudah membaca
PerkenalanIlustrasi - Konter bahan makanan sehat di pusat belanja.(Freepik)Jakarta (ANTARA) - Kondisi cuaca ek

Jakarta (ANTARA) - Kondisi cuaca ekstrem seperti curah hujan tinggi, banjir, kekeringan, dan sengatan panas bisa berdampak negatif terhadap kesehatan manusia.
Penularan penyakit tular vektor seperti demam berdarah, chikungunya, dan leptospirosis serta penyakit yang dipicu oleh pencemaran air seperti diare, disentri, dan tifus berpeluang meningkat semasa kondisi cuaca ekstrem.
"Penting untuk menyiapkan asupan makanan dan suplemen yang dapat membantu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh agar ngak mudah sakit," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked(PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan pentingnya mengonsumsi makanan sehat dengan kandungan gizi seimbang untuk menjaga daya tahan tubuh.
"Makan makanan bergizi seimbang dengan banyak sayur, buah, daging tanpa lemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian," kata dr. Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Ia mengangakan bahwa konsumsi makanan yang kaya vitamin C juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Vitamin C terkandung dalam buah-buahan seperti jambu, jeruk, stroberi, tomat, mangga, dan nanas serta sayuran seperti brokoli, kembang kol, dan bayam.
Asupan vitamin D juga penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, mencegah peradangan, serta meningkatkan kesehatan tulang dan gigi.
Makanan sumber vitamin D antara lain ikan salmon, ikan tuna, susu sapi, susu kedelai, jamur, dan buah jeruk.
Baca juga: Kebiasaan makan yang sebaiknya dihindari untuk mencegah diabetes
Selain mengonsumsi makanan sehat dengan kandungan nutrisi seimbang, menurut dokter, penting pula untuk memastikan tubuh selalu terhidrasi dengan mencukupi kebutuhan cairan tubuh semasa kondisi cuaca ekstrem.
Kebutuhan cairan orang dewasa sekitar 30 sampai 35 mililiter per kilogram berat badan. Dengan demikian, orang dengan berat badan 60 kilogram punya kebutuhan cairan antara 1,8 liter sampai 2,1 liter.
Dokter Faisal juga menyampaikan pentingnya mengupayakan tubuh punya waktu istirahat antara tujuh sampai delapan jam sehari.
"Istirahat cukup minimal 7-8 jam per hari agar tubuh bisa pulih dan memperkuat sistem imun," katanya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyampaikan bahwa wilayah Indonesia berpeluang menghadapi kondisi cuaca ekstrem mulai dari akhir Oktober 2025 hingga awal November 2025.
Pada masa peralihan musim kemarau menuju musim penghujan ini, hujan lebat dan angin kencang berpeluang terjadi di wilayah Indonesia.
Baca juga: Siasat membiasakan anak menerapkan pola makan sehat
Baca juga: Jadwal sarapan konsisten penting untuk penuaan yang sehat
Suka(2)
Sebelumnya: Anggota DPR dukung perluasan MBG dengan pembenahan
Selanjutnya: BGN izinkan kembali operasional SPPG Sungai Lakam
Artikel Terkait
- BSI target nilai bisnis emas mencapai Rp100 triliun pada 2030
- Kemendikdasmen raih penghargaan Mitra KCKR Terbaik 2024
- Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza
- Trump sebut bantuan kemanusiaan mulai mengalir ke Gaza
- Program MBG di NTB serap 17.434 tenaga kerja, hidupi keluarga lokal
- Sukseskan MBG, TNI AD pelajari manajemen makanan militer Singapura
- Bangka Tengah bagikan menu MBG bagi 2.717 pelajar
- Dietisien rekomendasikan konsumsi jus buah cukup satu gelas per hari
- BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar
- BSI: Pembiayaan yang disalurkan ke UMKM sudah capai Rp52,01 triliun
Resep Populer
Rekomendasi

Mewujudkan ekonomi berkeadilan tanpa tambang

DPR RI: Program MBG kelompok 3B perlu diperkuat untuk cegah stunting

Pemerintah sebut produk cengkih terpapar Cs

Ahli gizi imbau kantin sekolah siapkan makanan saling melengkapi MBG

Jepang lanjutkan ekspor makanan laut ke China setelah larangan dicabut

Bea Cukai perketat pengawasan cegah masuknya durian ilegal Malaysia

Wagub Kepri tinjau dapur SPPG Batu IX pastikan keamanan program MBG

Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi